Bulu Kucing Rontok? Ini Penyebab Dan Cara Mengatasinya!

Bulu kucing bisa jadi masalah yang mengganggu bila bertebaran di dalam rumah, terutama di sofa, karpet, tempat tidur, dan pakaian. Mau sesering apapun kita membersihkannya, rasanya tetap masih ada saja bulu-bulu yang menempel. Sebetulnya bulu rontok pada kucing merupakan hal yang wajar, tapi kalau rontoknya terus menerus dan semakin banyak, maka harus dicari tahu penyebabnya, karena bisa jadi itu merupakan pertanda adanya masalah kesehatan yang serius.

Pinterest

Penyebab bulu kucing rontok

Rontoknya bulu merupakan hal yang normal karena bagian dari siklus pergantian bulu kucing. Tujuannya menumbuhkan bulu baru yang lebih kuat dan tebal untuk melindungi tubuh kucing. 

Namun, bulu rontok yang tidak wajar, misalnya berlebihan dan menimbulkan kebotakan, bisa menjadi tanda penyakit pada kucing. Berikut ini penyebab bulu kucing rontok yang perlu Anda ketahui.

1. Alergi

Salah satu penyebab kerontokan bulu kucing adalah alergi. Kucing dapat mengalami reaksi alergi terhadap makanan, serbuk sari, serangga, hingga debu.

Selain kerontokan, tanda dan gejala alergi lainnya pada kucing umumnya berupa, gatal, diare, bintik-bintik, hingga napas mengi.

Untuk mengurangi gejalanya, biasanya dokter harus mengidentifikasi terlebih dahulu penyebab alergi pada kucing. Dokter hewan akan menentukan pengobatan yang tepat, seperti menggunakan obat-obatan antihistamin atau antibiotik

2. Stres

Pinterest

StresStres juga bisa menjadi salah satu penyebab bulu kucing rontok. Ketika mengalami kecemasan atau stres, kucing bisa menjilat dan menggaruk kulitnya terus-menerus. Ini membuat bulunya mudah rontok.

Tanda kucing yang mengalami stres juga dapat dilihat dari perilakunya, misalnya lebih sering bersembunyi dibandingkan biasanya, makan atau minum lebih sedikit, hingga menjadi sedikit agresif.

Penyebab stres pada kucing biasanya adalah karena pindah rumah dan merasa tidak nyaman dengan lingkungan yang baru.

3.Kekurangan nutrisi

Kekurangan nutrisi juga bisa menjadi salah satu penyebab kerontokan pada bulu kucing. 

Kucing membutuhkan asupan nutrisi yang cukup agar bulu dapat tumbuh sehat. Nutrisi untuk pertumbuhan bulu bersumber dari protein dan lemak hewani, seperti daging sapi, ayam, atau ikan.

Jadi, pastikan Anda mencukupi kebutuhan makanan kucing tiap harinya dengan memberikan kombinasi makanan basah dan makanan kering yang tinggi protein.

4. Kutu

Gigitan kutu menimbulkan gatal yang membuat kucing terus menggaruk bulunya hingga menyebabkan kerontokan.

Kutu pada kucing dapat mudah dikenali karena biasanya Anda dapat melihat bintik hitam yang bergerak cepat pada bulu kucing. 

Dokter hewan biasanya akan menyarankan untuk melakukan perawatan, seperti menggunakan sisir serit kutu untuk membersihkan kutu, memandikan dengan sampo anti kutu hingga memberikan obat tetes kutu.

Cara mengatasi bulu kucing rontok

Pinterest

Cara mengatasi kerontokan yang tepat bergantung dengan penyebabnya. Kerontokan bulu yang tidak wajar membutuhkan perawatan dari dokter hewan. 

Namun, jika kerontokan yang terjadi bukan karena kondisi medis tertentu, Anda bisa mencoba tips merawat bulu kucing berikut ini. 

1. Sisir bulu kucing secara rutin

Salah satu cara merawat kucing, terutama pada bagian bulunya agar tidak mudah rontok, adalah dengan rajin menyisir bulu kucing peliharaan Anda. 

Menyisir secara rutin dapat membantu untuk menyingkirkan bulu yang rontok, terutama untuk pada jenis kucing Himalaya dan Persia yang memiliki bulu panjang dan tebal.

2. Mandikan kucing

Meskipun, kucing dapat membersihkan dirinya sendiri, Anda tetap disarankan untuk memandikan kucing selama beberapa kali dalam sebulan. Kebiasaan ini membantu menghilangkan bakteri dan mencegah bulu kusut. 

Frekuensi mandi pada kucing umumnya bermacam-macam, tergantung dengan jenis kucing. Untuk kucing berbulu panjang, seperti kucing Persia atau Himalaya, Anda mungkin perlu memandikannya lebih sering dalam sebulan.

Bila kerontokan terjadi karena kutu, Anda bisa memandikan kucing menggunakan sampo antikutu.


3. Penuhi kebutuhan nutrisi

Cara agar bulu kucing tidak mudah rontok selanjutnya adalah dengan memenuhi kebutuhan nutrisi harian dengan makanan yang mengandung protein hewani. 

Anda juga bisa mencari makanan yang mengandung omega-3 dan omega-6. Agar bulu dapat tumbuh dengan sehat, kombinasikan dengan vitamin lain

4. Asupan air yang cukup

Pastikan juga kucing peliharaan Anda minum air bersih dan segar yang cukup.

Kecukupan cairan membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kering yang membuat bulu kucing mudah rontok. 

Itu dia beberapa penyebab dan cara mengatasi bulu rontok pada kucing.

Pada dasarnya, bulu rontok merupakan hal yang normal terjadi. Namun, terkadang kerontokan bulu ini bisa terjadi secara berlebihan dan menandakan kucing sakit.


























sumber:https://hellosehat.com/sehat/informasi-kesehatan/bulu-kucing-rontok/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berbeda Dengan Kucing Yang Takut Air, Harimau Justru Suka Berenang!

Kucing Kampung, Kenali Karakter, Jenis, dan Perawatannya